Tradisi Tahlilan pada Masyarakat Kampung Cijambe Sumedang : Studi Living Quran
Keywords:
Living Quran, Masyarakat, TahlilanAbstract
Penelitian ini menginvestigasi praktik tradisi tahlilan di Masyarakat Kampung Cijambe, Sumedang, dengan pendekatan kualitatif studi lapangan, etnografi, dan Studi Living Quran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi tahlilan tetap dijalankan di kampung Cijambe meskipun dengan praktik yang lebih sederhana dibandingkan masa lampau. Ritual-ritual yang sebelumnya lazim telah mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Salah satu perubahan signifikan adalah jarangnya pelaksanaan tahlilan hingga mencapai hari ke-40 atau ke-100 setelah kematian seseorang, dipengaruhi oleh mobilitas tinggi penduduk yang banyak bekerja di luar kota dan adopsi pemikiran baru yang mempengaruhi tradisi lokal. Pengaruh ulama-ulama terkenal di kampung tersebut. Tradisi ini didasarkan pada bacaan-bacaan Alquran yang dianggap sebagai Living Quran, memberikan landasan spiritual bagi pelaksanaannya. Masyarakat menganggap penyajian makanan kepada tamu sebagai bentuk Shadaqah yang dihadiahkan kepada si mayat, menghormati warisan budaya dan agama nenek moyang mereka. Penelitian ini memperlihatkan bagaimana nilai-nilai keagamaan dan budaya lokal terjalin dalam kehidupan sehari-hari, walaupun dengan variasi dari tuntutan syariat agama. Kesederhanaan dalam pelaksanaan tahlilan tetap dijunjung tinggi sebagai ekspresi kesetiaan terhadap tradisi dan kepercayaan yang diwariskan secara turun-temurun.
References
Al-Syafi’i, A. B. U. bin M. S. al-D. (1997). I’ānah Al-Ṭālibīn ‘Alā Ḥalli Alfāẓ Fath Al-Mu’īn (Hua Ḥāsyiyah ‘Alā Fath Al-Mu’īn Bi Syarh Qurrah Al-‘Ain Bi Muhimmāt Al-Dīn). Dar al-Fikr. al-Maktabah al-Syāmilah
Badry, A., Rahmah, S., & Heryana, E. (2022). Resistensi Budaya Tahlilan Pada Masyarakat Pragaan Daya: Kajian Living Hadis. Jurnal Riset Agama, 2(1), 231–243. https://doi.org/10.15575/jra.v2i1.16910
Faizah, K. (2018). Kearifan Lokal Tahlilan-Yasinan Dalam Dua Perspektif Menurut Muhammadiyah. Aqlam: Journal of Islam and Plurality, 3(2).
Gunawan, V., & Akmal, A. M. (2022). Pemahaman Masyarakat tentang Hukum Tahlilan di Desa Letta-Tanah Kecematan Sibulue Kabupaten Bone; Perspektif ’Urf. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Perbandingan Mazhab, 3(1), 449–460. https://doi.org/10.24252/shautuna.vi.25468
Hatimah, H., Emawati, & Husni, M. (2021). Syams : Jurnal Studi Keislaman Tradisi Tahlilan Masyarakat Banjar di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya. 2.
Hendrajaya, J., & Almuâ, A. (2019). Tradisi selamatan kematian nyatus nyewu: Implikasi nilai pluralisme Islam Jawa. Jurnal Lektur Keagamaan, 17(2), 431–460.
Khon, A. M. (2012). Ulumul hadis. Amzah.
Kurtubi, N., Supriatna, M., & Peniasiani, D. (2023). Nilai Kerjasama Dalam Tradisi Tahlilan Pada Kampung Pangasinan Kecamatan Kutawaluya. Jurnal Pendidikan Indonesia, 12(1).
Laili, N. F. A. (2021). The Living Qur’an: Tradisi Yasinan Pada Acara Ahlen. Jurnal Studi Islam Dan Kemuhammadiyahan (Jasika), 1(2).
Mansyur, M., Chirzin, M., Yusuf, M., Mustaqim, A., Suryadi, Suryadilaga, M. A., & Najwah, N. (2007). Metodologi Penelitian Living Quran dan Hadis (S. Syamsudin (ed.)). TH-Press.
Rodin, R. (2013). Tradisi tahlilan dan yasinan. IBDA: Jurnal Kajian Islam Dan Budaya, 11(1), 76–87.
Saefullah, A. S. (2024). PENERAPAN PROGRAM TAḤQIK (TAḤFĪDẒ, QIRĀ’AH, KITĀBAH) PADA PEMBELAJARAN AL-QUR’AN DI SDIT AL-HIKMAH KOTA CIREBON. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 9(2), 3108–3122.
Saniatul Hidayah. (2023). Studi Living Hadis Atas Tradisi Kenduri Bulan Ramadhan Di Padukuhan Sanggrahan Maguwoharjo. Al-Shamela : Journal of Quranic and Hadith Studies, 1(2), 142–160. https://doi.org/10.61994/alshamela.v1i2.139
Sohari, S. (2013). Etos kerja dalam perspektif Islam. Islamiconomic: Jurnal Ekonomi Islam, 4(2).
Sugara, R. (2017). Reinterpretasi Konsep Bid ’ Ah Dan Fleksibilitas Hukum Islam. Asy-Syari’ah, 19(1), 38–48. https://www.academia.edu/download/77161998/pdf.pdf
Syamsuddin, S. (2007). Metodologi Penelitian Living Qur’an dan Hadis. Yogyakarta: Teras.
Yanggo, H. T. (2016). Al-Qur’an sebagai Mukjizat Terbesar. Misykat, 1(2), 271161.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ta'lim : Jurnal Multidisiplin Ilmu

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.