https://www.ejournal.staihitkediri.ac.id/index.php/talim/issue/feedTa'lim : Jurnal Multidisiplin Ilmu2025-08-25T14:17:10+07:00M.A. Arifinta'limjmi@staihitkediri.ac.idOpen Journal Systems<p>Ta'lim : Jurnal Multidisiplin Ilmu Adalah Jurnal Yang Memuat Solusi Problematika Tentang Ekonomi, Sosial, Budaya, Hukum, Pendidikan, Dsb, Yang diperoleh Melalui Penelitian. Jurnal Ini Diterbitkan Oleh Sekolah Tinggi Agama Islam Hidayatut Thullab Kediri.</p>https://www.ejournal.staihitkediri.ac.id/index.php/talim/article/view/123Tinjauan ‘Urf Terhadap Tradisi Penyerahan Perabot Rumah Tangga Dalam Upacara Pernikahan di Desa Bagor Wetan Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk2025-07-30T16:35:43+07:00Azimatul Fariqoinisukandar@uniska-kediri.ac.idSiti Maryam Qurotul Ainisukandar@uniska-kediri.ac.idSukandar Sukandarsukandar@uniska-kediri.ac.id<p>Mahar adalah sesuatu yang harus ada dalam pernikahan. Mahar merupakan pemberian seorang suami kepada istri sebagai hadiah. Menurut Wabah al-Zuḥaily mahar yaitu:<em> “harta yang menjadi hak seorang istri karena terjadinya akad atau persetubuhan secara nyata. </em>Dalam suatu pernikahan selain terdapat mahar juga terdapat <em>srah-srahan</em>, <em>sah-srahan</em> yaitu barang-barang yang dibawa oleh pihak keluarga laki-laki sebagai sebuah hadiah yang diberikan kepada pihak kelurga perempuan. Bentuk <em>srah-srahan </em>bermacam-macam sesuai dengan tradisi pada daerah masing-masing. Ada yang berupa makanan, pakaian, atau bahkan perabot rumah tangga.</p> <p>Rumusan Masalah yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Bagaimana praktek tradisi penyerahan perabot rumah tangga dalam upacara pernikahan di Desa Bagor Wetan Sukomoro Nganjuk? Bagaimana tinjauan <em>‘urf</em> terhadap tradisi penyerahan perabot rumah tangga di Desa Bagor Wetan Sukomoro Nganjuk?</p> <p>Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah <em>Field research </em>(penelitian lapangan) dan metode penelitian yang digunakan yaitu metode pendekatan kualitatif. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan analisa data yang digunakan peneliti adalah reduksi data, penyajian data, serta kesimpulan atau verifikasi. Dan sumber data yang digunakan ada dua yaitu sumber data primer dan sekunder. Kemudian uji keabsahan data mengguanakan triangulasi sumber, meningkatkan ketekunan pengamatan dan menggunakan bahan referensi.</p> <p>Kesimpulan dari penelitian ini yaitu: 1. Tradisi penyerahan perabot rumah tangga yang terdapat di Desa Bagor Wetan merupakan tradisi yang sudah ada sejak zaman nenek moyang. Tradisi tersebut merupakan tradisi yang dilakukan oleh pihak keluarga calon pengantin laki-laki, praktek tradisi tersebut dilaksanakan setelah akad nikah bersamaan dengan upacara temu manten yang mana barang bawaannya dibawa oleh para pengiring dengan membawa seluruh barang-barang perabot serta barang-barang <em>srah-srahan</em> lainnya. 2. Di tinjau dari segi materi yang dilakukan, tradisi penyerahan perabot rumah tangga termasuk <em>‘urf amali, </em>dari segi ruang lingkup penggunaannya, tradisi tersebut termasuk <em>‘urf khas,</em> dan ditinjau dari segi penilaian baik buruknya, tradisi tersebut termasuk <em>‘urf Shahih.</em></p>2025-06-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Ta'lim : Jurnal Multidisiplin Ilmuhttps://www.ejournal.staihitkediri.ac.id/index.php/talim/article/view/125Penggunaan Bahasa Arab Dalam Penyelesaian Permasalahan Hukum Keluarga Islam Di Indonesia2025-08-25T14:08:02+07:00Muhammad Nur Haris Asyrofimuhammad.nur@staihitkediri.ac.id<p><em>Islamic family law is one of the important fields of study in Islam that regulates various aspects of family life, such as marriage, divorce, child custody, and inheritance. In the Indonesian context, Islamic family law has a significant role in Muslim society, both in the personal and public spheres. Arabic, as the primary source language of Islamic law, plays a fundamental role in understanding and applying Islamic family law. This study aims to examine the use of Arabic in solving Islamic family law problems in Indonesia. This study uses a qualitative research type with a case study approach. The data collection techniques used include interviews, observations, and document analysis. The results of the study show that Arabic plays an important role in the Islamic family justice process in Indonesia. Arabic is used in various stages of the judicial process, ranging from the examination of witnesses, the reading of Islamic legal postulates, to the preparation of court decisions. Good Arabic language skills for Islamic family law practitioners enable them to understand Islamic law in depth, communicate effectively with the parties involved in the case, and produce fair and appropriate court decisions. Although Arabic has an important role in Islamic family law, there are still some challenges in the use of Arabic in the context of Islamic family law in Indonesia. These challenges include the lack of adequate Arabic proficiency among Islamic family law practitioners, limited access to reliable and easy-to-understand Arabic sources of Islamic law, and lack of government attention in the development of Arabic education for Islamic family law. Efforts to increase the effectiveness of the use of Arabic in resolving Islamic family law problems in Indonesia need to be carried out on an ongoing basis. These efforts include improving the quality of Arabic language education for Islamic family law, providing easy access to reliable sources of Islamic law in Arabic, and encouraging the government to pay more attention to the development of Arabic education for Islamic family law</em></p>2025-06-27T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Ta'lim : Jurnal Multidisiplin Ilmuhttps://www.ejournal.staihitkediri.ac.id/index.php/talim/article/view/122Pengaruh Penerapan Media Spinning Wheel Dalam Meningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Bahasa Arab Pada Peserta Didik Kelas VII MTS Al-Madany Gadingwatu Menganti Gresik 2025-07-25T20:14:55+07:00Aisy Wildatil Aimmahaisywildatilaimmah@gmail.comNurul Fahmiaisywildatilaimmah@gmail.com<p>Permasalahan yang sering muncul pada proses pembelajaran bahasa Arab di MTs Al-Madany Gadingwatu Menganti Gresik antara lain kesulitan dalam menghafal <em>mufradat</em> dan merasa bosan ketika menghafalkan mufradat bahasa Arab. Maka diperlukan adanya media pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan menghafal <em>mufradat</em> bahasa Arab peserta didik. Oleh karena itu, penulis merasa penelitian ini perlu dilakukan.</p> <p>Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat dikemukakan beberapa rumusan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana penerapan media <em>spinning</em> <em>wheel</em> dalam meningkatkan kemampuan menghafal <em>mufradat</em> bahasa Arab pada peserta didik kelas VII MTs Al-Madany Gadingwatu Menganti Gresik tahun pelajaran 2023/2024? 2. Apakah ada pengaruh media <em>spinning</em> <em>wheel</em> dalam meningkatkan kemampuan menghafal <em>mufradat</em> bahasa Arab pada peserta didik kelas VII MTs Al-Madany Gadingwatu Menganti Gresik tahun pelajaran 2023/2024?</p> <p>Penelitian ini bertujuan untuk: Mengetahui penerapan media <em>spinning</em> <em>wheel</em> dalam meningkatkan kemampuan menghafal <em>mufradat</em> bahasa Arab pada peserta didik kelas VII MTs Al-Madany Gadingwatu Menganti Gresik tahun pelajaran 2023/2024. Mengetahui apakah ada pengaruh media <em>spinning</em> <em>wheel</em> dalam meningkatkan kemampuan menghafal <em>mufradat</em> bahasa Arab pada peserta didik kelas VII MTs Al-Madany Gadingwatu Menganti Gresik tahun pelajaran 2023/2024. Dan penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan instrument observasi, dokumentasi, tes, populasi dan sample.</p> <h2> </h2>2025-06-30T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Ta'lim : Jurnal Multidisiplin Ilmuhttps://www.ejournal.staihitkediri.ac.id/index.php/talim/article/view/126Manajemen Pesantren Berbasis Kearifan Lokal di Pesantren Rakyat Al-Amin Sumberpucung Malang2025-08-25T14:17:10+07:00Ragil Arwaniragilarwani@staihitkediri.ac.idAhmad Zainuriragilarwani@staihitkediri.ac.id<p><em>Pesantren which is the oldest institution in Indonesia, has various uniqueness to be researched. The pattern of education also tends to be the same from time to time, namely through approaches based on local wisdom of the community. Likewise, the Al-Amin People's Islamic Boarding School in Sumberpucung District, Malang Regency, which is able to develop formulations in governance based on the values of usefulness for the surrounding community. Therefore, this study is intended to explain the management of Islamic boarding schools based on local wisdom which is focused on the education governance system of Islamic Boarding Schools based on local wisdom. The method in the study uses a descriptive-qualitative approach with data collection through in-depth interviews, participant observations, and documentation. The results of the research can be concluded that the Islamic Boarding School Management System is based on Local Wisdom at the stage of planning activities based on community potential while involving all elements of society through a poll that is conducted with the principle of anywhere, anytime and with anyone. The activities that have been formulated target several aspects, namely (1) curriculum aspects, including the selection of teaching staff from community competencies and learning content oriented to the development of cultural arts, entrepreneurship development, agriculture and livestock; (2) economic aspects, including the establishment of Islamic boarding school barns, savings for students and the surrounding community; (3) institutional aspects that include the establishment of formal education as a support system for early childhood education</em></p>2025-06-27T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Ta'lim : Jurnal Multidisiplin Ilmu